• Ikuti kami
  • Hubungi Kami08123456789
Detail Artikel - PMR
Feature Image

PMR





PMR





Pengertian (Palang Merah Remaja)



Palang Merah Remaja (PMR) adalah wadah kegiatan ekstrakurikuler kepalangmerahan di sekolah atau lembaga pendidikan. PMR bertujuan untuk membentuk karakter remaja agar memiliki sikap sosial, kemanusiaan, dan kepemimpinan. PMR memiliki tiga tingkatan sesuai jenjang pendidikan:





  • PMR Mula: Setingkat Sekolah Dasar (usia 10-12 tahun).




  • PMR Madya: Setingkat Sekolah Menengah Pertama (usia 12-15 tahun).




  • PMR Wira: Setingkat Sekolah Menengah Atas (usia 15-17 tahun).





Sejarah Singkat (Sejarah Palang Merah Remaja Indonesia)



PMR secara resmi didirikan di Indonesia pada tanggal 1 Maret 1950. Cikal bakal berdirinya PMR dipimpin oleh Ny. Siti Dasimah dan Paramita Abdurrahman. Awalnya bernama Palang Merah Pemuda (PMP), lalu kemudian menjadi Palang Merah Remaja (PMR). Pembentukan PMR sejalan dengan tujuan PMI untuk membina generasi muda agar siap menjadi kader relawan di masa depan.



Peralatan yang Digunakan (Peralatan PMR)



Peralatan yang digunakan anggota PMR berfokus pada kegiatan pertolongan pertama dan perawatan. Beberapa peralatan yang umum digunakan, antara lain:





  • Kotak P3K: Berisi obat-obatan dasar, cairan antiseptik, plester, pembalut gulung, dan kapas.




  • Alat Perlindungan Diri (APD): Sarung tangan lateks dan masker medis.




  • Peralatan Pertolongan: Bidai, tandu, dan pembalut segitiga (mitela).




  • Peralatan Lainnya: Gunting, pinset, selimut, dan buku catatan.





Jenis-Jenis Pertandingan (Lomba dan Kegiatan PMR)



PMR memiliki kegiatan dan lomba untuk menguji keterampilan anggotanya. Salah satu kegiatan terbesar adalah Jumbara (Jumpa Bakti Gembira) yang diadakan berjenjang dari tingkat kabupaten hingga nasional. Beberapa jenis lomba yang sering diadakan dalam Jumbara dan kegiatan lainnya meliputi:





  • Pertolongan Pertama (PP): Menguji kemampuan anggota dalam menangani kasus cedera.




  • Traveling Kepalangmerahan: Menguji pengetahuan dan keterampilan di berbagai pos.




  • Lomba Cerdas Tangkas: Kompetisi cerdas cermat seputar materi kepalangmerahan.




  • Kreasi Remaja: Lomba membuat poster atau media kreatif lainnya.





Aturan Dasar (Tujuh Prinsip Dasar Gerakan)



Anggota PMR memegang teguh Tujuh Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, yaitu:





  1. Kemanusiaan: Memberikan pertolongan tanpa memandang perbedaan.




  2. Kesamaan: Memberikan bantuan berdasarkan kebutuhan tanpa diskriminasi.




  3. Kenetralan: Tidak memihak dalam pertentangan politik, ras, agama, atau ideologi.




  4. Kemandirian: Bersifat otonom dan mandiri dalam bertindak.




  5. Kesukarelaan: Gerakan bantuan yang tidak didasari keuntungan.




  6. Kesatuan: Hanya ada satu perhimpunan nasional di setiap negara.




  7. Kesemestaan: Gerakan bersifat universal, semua perhimpunan memiliki status dan tanggung jawab yang sama.





Manfaat (Manfaat Bergabung PMR)



Bergabung dengan PMR memberikan banyak manfaat, di antaranya:





  • Melatih Empati dan Jiwa Kemanusiaan: Menjadi lebih peka terhadap lingkungan dan sesama.




  • Meningkatkan Pengetahuan dan Keterampilan: Membekali diri dengan ilmu kesehatan dasar dan pertolongan pertama yang benar.




  • Mengembangkan Tanggung Jawab dan Kepemimpinan: Melatih kemandirian dan tanggung jawab dalam setiap tugas yang diberikan.




  • Memperluas Pergaulan: Bertemu teman baru dengan minat yang sama dari berbagai sekolah.





Prestasi Indonesia (Prestasi PMR Indonesia)



PMR di Indonesia secara rutin menorehkan prestasi di berbagai ajang, terutama dalam Jumbara di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional. Prestasi tersebut sering diraih dalam kategori lomba seperti jurnalistik, pertolongan pertama, dan kreasi remaja, yang menunjukkan kualitas dan dedikasi anggota PMR di seluruh Indonesia.



Kesimpulan (Kesimpulan tentang PMR)



PMR adalah organisasi yang sangat bermanfaat bagi remaja. Melalui program dan kegiatan yang dijalankan, PMR tidak hanya mengajarkan keterampilan pertolongan pertama, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kemanusiaan, kesukarelaan, dan tanggung jawab. Hal ini menjadikan PMR sebagai wadah yang efektif untuk mencetak generasi muda yang peduli, terampil, dan siap mengabdi untuk kemanusiaan di masa depan.



Komentar

Silakan login untuk memberi komentar:

Login

Belum ada komentar